Ketika membicarakan ujian CPNS (Calon Pegawai Negeri Sipil) di Indonesia, kita tak bisa menghindari kesan tegang dan kompetitif yang melekat padanya. Tes CPNS telah menjadi tolak ukur bagi ribuan calon pegawai negeri untuk meraih impian mereka dalam berkarier di sektor publik. Namun, di balik gemerlapnya persiapan dan harapan, terdapat kisah-kisah tak terhitung tentang kegagalan yang mengecewakan. Bagi sebagian orang, kegagalan dalam tes CPNS bisa menjadi pukulan telak yang membuat mereka merasa hancur dan putus asa. Namun, bagi yang lain, kegagalan itu adalah titik awal dari perjalanan menuju kesuksesan yang sejati. Mereka bukanlah orang-orang yang menyerah begitu saja, melainkan mereka yang bangkit dengan semangat yang lebih besar. Salah satu kisah inspiratif yang menggetarkan adalah tentang seorang pemuda bernama Rizki. Rizki, seorang lulusan perguruan tinggi terkemuka di Indonesia, telah mengejar impian menjadi seorang pegawai negeri sejak lama. Namun, ketika hasil
Get link
Facebook
Twitter
Pinterest
Email
Other Apps
Sila Ketiga Pancasila Kelas 2 Tema 5
Get link
Facebook
Twitter
Pinterest
Email
Other Apps
Sila Ketiga Pancasila
Haloo adik-adik bagaimana kabarmu? Semoga baik-baik
saja yaaa... Ini nih kakak akan sampaikan materi tentang Sila Ketiga Pancasilauntuk kelas 2 SD pada Tema 5. Semoga bermanfaat ya
adik-adik. Kamu tidak perlu khawatir materinya akan berbeda dengan sekolahmu
ya. Karena sudah disesuaikan dengan kurikulum yang berlaku saat ini.
Adik-adik, masih semangat kann untuk belajar hari ini? Semoga
semangatmu selalu tersedia setiap hari dan setiap saat yaaa. Karena saat kamu
semangat dalam menjalani hari, kamu akan lebih memahami materi pelajaran yang
akan kamu dapatkan hari ini. Jadi, selain kamu harus menjaga kebersiahn tubuh,
kesehatan tubuh, kamu juga harus menjaga semangatmu agar bisa menerima
pelajaran dengan baik.
Adik-adik, pernahkah kamu berpendapat tetapi pendapatmu berbeda
dengan temanmu? Ketika dalam keadaan seperti ini, apa yang akan kamu lakukan?
Apakah kamu dengan lapang dada menerima pendapatnya? Atau kamu tetap memaksakan
pendapatmu? Ketika pendapatmu belum diterima orang lain, atau dengan kata lain
pendapat temanmu lebih bisa diterima secara umum, maka terimalah. Sebagai anak
yang baik, kamu tidak boleh memaksakan kehendakmu ya adik-adik. Jangan sampai
karena hal seperti ini, kamu malah bermusuhan dengan temanmu atau saudaramu.
Kamu harus selalu menjaga kerukunan dan persatuan dengan orang-orang di
sekitarmu ya adik-adik.
Nah, tahukah kamu menjaga kerukunan merupakan salah satu sikap yang
mencerminkan sila ketiga Pancasila? Ya, menjaga kerukunan, sama dengan kita
menjaga persatuan dan kesatuan dengan orang-orang yang berada di sekeliling
kita. Dan hal ini sesuai dengan sila ketiga Pancasila yang berbunyi “Persatuan
Indonesia”. Apa ya, lambang sila ketiga ini? Yap, tepat sekali adik-adik, sudah
semakin paham nih yaa adik-adik dengan materi Pancasila. Sila ketiga Pancasila
memiliki lambang “Pohon Beringin”. Ayo, kita pelajari bersama makna bunyi,
makna lambang dan sikap yang menunjukkan sila ketiga Pancasila.
Seperti yang adik-adik ketahui, sila ketiga Pancasila memiliki lambang
pohon beringin yang tampak rindang dan kuat. Sebenarnya apa sih makna dari
pohon beringin ini? Pohon beringin ini memiliki makna sebagai tempat berlindung
yang kokoh dan teduh, karena memiliki pohon yang kuat dan daun yang rimbun
sehingga mampu melindungi kita sebagai bangsa Indonesia.
Nah, setelah kita membahas makna lambang sila ketiga Pancasila, apa ya makna dari bunyi sila ketiga Pancasila? Sedangkan bunyi sila ketiga Pancasila, “Persatuan Indonesia”
memiliki makna, mengutamakan
persatuan atau kerukunan bagi seluruh rakyat yang ada di indonesia, yang sangat
banyak mempuyai perbedaan agama mapun suku bangsa dan budaya, sehingga dapat
pula di satukan melalui Sila yang berbeda – beda tapi tetap satu tujuan yang
disebut dengan Bhineka Tunggal Ika.Sanggup menempatkan persatuan atau kesatuan
dan kepentingan bangsa dan negara demi kepentingan bersama di atas kepentingan
pribadi bahkan golongan.
Lalu apa ya contoh sikap yang mencerminkan sila ketiga Pancasila?
1.Berteman
dengan siapapun, tanpa membedakan suku, ras, dan adat istiadat.
2.Tidak
memaksakan kehendak pada orang lain.
3.Mementingkan
kepentingan bersama dalam hidup masyarakat.
4.Saling
menghormati perbedaan suku dan budaya.
5.Tidak
memengaruhi teman untuk membenci teman lainnya.
Dari materi yang telah kita bahas, apa yang
sudah kamu dapatkan adik-adik? Ya, dari sini kita belajar bahwa, untuk saling
menjaga kerukunan, persatuan dan kesatuan dengan orang-orang di sekitar kita.
Adik-adik, tentunya kalian adalah anak yang selalu menjaga persatuan bukan?
Kamu pasti bisa untuk menjaga kerukunan dengan teman maupun saudaramu. Selalu
jaga emosimu ya adik-adik, usahakan jangan sampai bertengkar dengan siapapun.
Kamu harus selalu menjaga persatuan dengan mereka. Karena dengan demikian,
kalian akan semakin kuat dan terhindar dari segala perpecahan. Bagaimana
adik-adik, sudah semakin paham ya mengenai materi sila ketiga Pancasila? Semoga
apa yang telah kita pelajari dapat kalian pahami dan laksanakan dalam kehidupan
sehari-hari.
Hari itu adalah hari yang dinanti-nantikan oleh semua siswa. Suasana sekolah dipenuhi tawa dan riuh rendah kebahagiaan. Anak-anak memakai jubah wisuda mereka dengan bangga, senyum merekah di wajah mereka, dan mata penuh harap menatap masa depan yang cerah. Di antara mereka berdiri dua sahabat, Maya dan Rama, yang telah melewati berbagai macam cobaan dan kebahagiaan bersama selama bertahun-tahun. Setelah upacara wisuda selesai, Maya dan Rama duduk bersama di bawah pohon di halaman sekolah mereka. Mereka saling berpandangan, mencoba mencerna bahwa fase mereka di sekolah telah berakhir. "Rama, apa yang akan kita lakukan sekarang?" Maya bertanya, suaranya penuh dengan campuran kegembiraan dan kekhawatiran.Rama mengangkat bahunya, "Siapa yang tahu, Maya? Yang pasti, kita akan menjalani langkah berikutnya bersama-sama, seperti selalu." Mereka berdua memandang ke depan, merenungkan apa yang akan mereka lakukan selanjutnya. Beberapa minggu kemudia
Malas Belajar Besok ada tes matematika, Afif bingung sekali. Ia sama sekali tidak ingat materi yang akan digunakan untuk tes. Afif benar-benar malas. Ia tidak pernah mengerjakan PR sendiri, apalagi belajar. Tak heran sekarang ia bingung sendiri karena tak ada satu materipun yang diingat. Sekarang Afif duduk melamun di depan meja belajarnya. Ia baru saja dinasehati Bunda. Bunda melihat buku penghubung dari wali kelas Afif. Di sana tertulis jika hari Selasa besok ada tes matematika. Afif perlu diperhatikan dalam belajarnya, agar nilainya tidak jelek lagi. W ahh karena itu, Bunda langsung menasehati Afif dan menyuruhnya belajar dengan giat. "Kalau nilai Afif jelek lagi, Bunda akan panggilkan guru les untuk Afif," begitu kata Bunda. Aduh, itu artinya jam belajar Afif bertambah dong. Ia tidak mau. Tuh kan, Ia malas sekali. Padahal itu untuk kebaikannya sendiri. Afif melihat buku matematika di hadapannya. Ugghhh...matanya langsung berkunang-ku
Kerajinan Tangan Bahan Alami dan Buatan Haloo adik-adik bagaimana kabarmu? Semoga baik-baik saja yaaa... Ini nih kakak akan sampaikan materi tentang Kerajinan Tangan Bahan Alam dan Buatan untuk kelas 2 SD pada Tema 5 . Semoga bermanfaat ya adik-adik. Kamu tidak perlu khawatir materinya akan berbeda dengan sekolahmu ya. Karena sudah disesuaikan dengan kurikulum yang berlaku saat ini. Adik-adik bagaimana kesehatanmu? Tetap segar bugar kan? Dan kamu tetap menjaga pola makan sehat, olahraga teratur serta istirahat yang cukup. Ketiga komponen ini harus saling mendukung ya adik-adik, karena ketika kamu tidak melakukan salah satunya, kesehatanmu bisa jadi tidak seimbang. Oleh karenanya, kamu harus selalu menjaga kegiatan-kegiatan yang mampu mendukung kesehatan tubuhmu yaa. Nah, adik-adik biasanya ketika musim lebaran tiba, orang-orang dahulu atau orang tuamu, akan membuat menu makanan yang menjadi ciri khas lebaran, ya salah satunya adalah ketupat. Kamu tahu tidak ketupat itu beras
Comments
Post a Comment